Moci
Jadi sewaktu ke Sukabumi, selaen ketemu dengan ‘biang’nya Nusa Sari, juga ketemu kue moci, beli langsung di tempat pembuatnya di Jl. Otista 39. Kue moci ini bentuknya bulat, bertabur tepung, dan terasa kenyal. Jika digigit, akan terasa manis. Kue ini terbuat dari tepung ketan, gula, kacang tanah, gula tepung, dan tepung tapioka, dikemas dalam keranjang bambu yang diberi merek dalam tulisan kuo-i: Swang Sie yang artinya double deh bahagianya. Setiap keranjangnya berisi 10 buah moci ukuran kecil.
Di tempat ini dijual dua jenis kue, yaitu kue moci tanpa isi yang disebut kiathong dan kue moci yang diisi dengan adonan kacang. Kue moci dari tempat ini dibuat tanpa pewarna dan tanpa pengawet. Makanya engga bisa disimpan lama-lama, harus segera dimakan.
Rumahnya sendiri merupakan rumah tua yang cantik. Mereka tidak membuka toko, hanya meja di garasi. Pas datang kebetulan sudah habis. Jadi sempet nunggu beberapa saat untuk dibuatin. Bentar tapi kok nunggunya. Selain itu, di deket meja terdapat etalase kaca berisi beberapa cemilan khas Sukabumi, seperti kue jahe yang enak banget.
Salah satu yang terkenal lagi sebetulnya di Sukabumi adalah bubur ayamnya. Sayang, belum sempet coba. Cuman katanya sih, yang enak tuh di Jl. Pajagalan, Warung Odeon. Katanya buburnya agak encer dan selalu pakai ayam tim bukan ayam rebus atau ayam goreng.
2 Comments